Saturday, November 5, 2016

LONELINESS : In a Deeper Meaning


Terkadang, kesepian bisa datang bahkan saat kau dikelilingi banyak orang. Adakah yang lebih sengsara ketimbang sendiri di tengah dunia yang ramai ini?

Wednesday, August 3, 2016

REGRET : Does it Really Exist?



Apakah sebenarnya rasa sesal itu?

Aku menyesap kopiku perlahan. Di pojok ruangan tempatku duduk, aku bisa melihat ke seluruh area kafe. Tidak terlalu besar, namun suasana terasa nyaman. Tidak banyak meja yang terisi. Hanya terdapat beberapa orang duduk sambil menikmati waktu mereka. Para bartender sesekali terlihat sibuk meramu kopi yang dipesan pelanggan. Alunan musik yang mengalir lembut berpadu dengan derasnya hujan diluar sana. Perpaduan yang sempurna untuk sebuah perenungan, batinku. 

Tuesday, August 2, 2016

Kisah si Panitia WGG LK


Menurutku, pengalaman adalah guru terbaik. Tanpanya, kita hanyalah manusia yang statis dan teoritis, tak mampu untuk berpikir secara praktis. Satu pertanyaan, bagaimana bisa ditengah dunia yang begitu dinamis?

Hai, semua! Setelah (lagi-lagi) tidak menulis untuk sekian lama, kali ini aku akan menceritakan salah satu pengalamanku yang luar biasa! Jadi, aku tergabung dalam Divisi Acara kepanitiaan WGG Luar Kota (LK) Manajemen Kepariwisataan 2016. WGG LK Manajemen Kepariwisataan ini berlangsung selama tiga hari, dari tanggal 26 Juli 2016 hingga 28 Juli 2016 di Mojopahit Agro Lestari (MAL), Pacet. Wuah, kebayang kan, betapa sibuknya kami mempersiapkan acara untuk tiga hari? Nah, daripada berlama-lama, yuk langsung saja!

Monday, April 25, 2016

CHOICE : Against the Stream



“Hidup ini tidak adil,” gerutunya sambil menghela napas.

Aku hanya terdiam memandang kejauhan. Tempat ini merupakan tempat favorit kami. Diatas bukit ini, kami bisa memandang jauh hingga batas cakrawala. Hijaunya dedaunan terhampar sejauh mata memandang. Sungai besar mengalir di sebelah kiri bawah, alirannya cukup deras. Matahari memancarkan sinarnya yang hangat. Tempat yang sempurna untuk mengasingkan diri dari hiruk-pikuk realita, batinku.

Wednesday, February 3, 2016

PERSPECTIVE : It Does Matter

“Brmmm.. klik.”

Perlahan aku mematikan mobilku dan beranjak keluar. Hembusan angin dingin langsung menerpa tubuhku. Sudah mulai memasuki musim dingin rupanya. Aku merapatkan mantel cokelat yang kukenakan. Disini cukup sepi, batinku. Pemandangan Sungai Seine pada malam hari terhampar didepanku. Kelap kelip lampu penerangan menghiasi pandangan. Terlihat Menara Eiffel berdiri tegak di kejauhan. Aku bersandar pada pembatas jembatan, pikiranku melayang pada kejadian beberapa hari yang lalu.

Monday, January 25, 2016

IMAGINATION : Beyond Reality

“Apakah dunia ini terbatas, ataukah tak terbatas?”

Aku bersuara setelah lama terdiam. Taburan bintang dilangit malam memenuhi setiap sudut mataku. Beragam konstelasi membentuk keindahan yang memikat hati. Sembari berbaring di hamparan rumput yang luas, aku menoleh. Memandangnya yang juga berbaring disampingku. Menunggu jawabannya.

Matanya memandang jauh keatas. Ia menjawab, “Terbatas, namun juga tak terbatas. Terbatas sejauh manusia mampu mengeksplorasinya. Tak terbatas, karena kita memiliki ini,” ia menunjuk kepalanya, “imajinasi.”

Saturday, January 23, 2016

HOPE : Between Oasis, Fatamorgana, and The Time

Suasana disekeliling kami terasa sangat menenangkan. Matahari sudah mulai terbenam. Kami berdiri disebuah jembatan layang yang menyebrangi jalan bebas hambatan. Kendaraan besar dan kecil lalu-lalang dibawah kami. Meskipun begitu, disini tidak terasa ramai seperti seharusnya. Seakan ada sebuah kubah tak kasat mata yang menaungi kami dari segala bising dan hiruk-pikuk dunia.