Waktu tak terasa berjalan begitu cepat. Aku sekarang sudah berada
ditahun ketigaku di SMA ini. Begitu banyak kenangan dan ingatan yang membekas
dilubuk hatiku. Senang, sedih, tawa, canda, tangisan, semua itu bercampur aduk
menjadi suatu rangkaian perjalanan hidup yang membuatku menjadi seperti
sekarang ini. Namun entah mengapa, malam ini seakan semua kenangan itu
bermunculan kembali, membuat aku kembali terlempar dalam masa lalu ketika aku
menginjakkan kakiku untuk pertama kalinya di SMA Petra 5 ini….
2012
Hari-hari pertamaku di SMA ini berjalan selayaknya remaja normal. Namun
ada satu hal yang menjadi targetku ketika aku masuk ke SMA ini. “Aku ingin
masuk PDteam” ya, mungkin itu memang menjadi kebanyakan target anak-anak
disekolahku ketika para anggota PDteam terdahulu mempromosikan PDteam
dikelas-kelas, namun aku benar-benar ingin masuk PDteam. Hal itulah yang
membuatku mengacungkan tangan ketika ditawari, dan Dekorasi serta Musik menjadi
pilihanku pada saat itu. Dan, langkah awal kehidupanku yang seru pun dimulai
pada saat itu…
Aku mengikuti serangkaian tes yang diadakan oleh PDteam, seperti seleksi
dan interview. Dan yah.. jujur saja perlahan-lahan kepercayaan diriku memudar
dan aku pun menjadi pasrah apabila tidak masuk ke PDteam karena memang hasil
interview dan seleksi ku tidak seberapa bagus.. Jadi, yah tidak masuk pun tidak
apa-apa..
Deg.. Deg.. Ketika surat pengumuman dibagikan, jantungku berdebar tak
karuan.. Perlahan-lahan surat itu kubuka, dan tebak apa hasilnya ? YA, AKU
MASUK ! Wuhuuuuu nggak kebayang deh rasanya ! Dan begitulah awal perjalananku
menjadi anggota PDteam hehehe..
Aku masuk sebagai anggota Dekorasi, dengan Nike, ce BA dan ce Bella.
Sebenernya sih aku pingin masuk sebagai anggota Musik, tapi apa daya ternyata
aku masuk Dekorasi. Tapi nggak papa, aku bersyukur banget bisa masuk ke PDteam,
karena ternyata asyik banget bisa kumpul bareng dan melayani bareng.. Saat akan
ada KKR, kami semua sibuk latihan dan membuat dekorasi tentunya. Seru lho bisa
keluar kelas, disaat temanku kebanyakan masih baru aja beradaptasi dengan
kehidupan SMA, aku udah dikenalkan perlahan-lahan dengan kehidupan SMA yang
yahh seperti kata orang ‘indah dan tidak terlupakan’ hehehe..
Sebenarnya pengalamanku selama menjadi anggota PDteam saat kelas 10
nggak seberapa banyak, karena kalian tau sendiri lah saat jaim-jaimnya kami
karena istilahnya ‘masih baru’ jadi aku dan anggota Randomers lainnya masih
belum seberapa kenal, dan cuman kenal sebatas teman sepelayanan dan teman
seorganisasi, meskipun mungkin beberapa Randomers emang udah dekat dari awal
hehehe..
2013
Dan kenangan yang lain kembali bermunculan.. Kali ini ketika aku
menginjak fase selanjutnya dalam kehidupan SMA ku, yaitu naik ke kelas dua SMA
alias kelas 11. Yampun, kalian tau ? Kami semua yang kelas 10 selalu aja
dijahilin oleh senior kami ‘Hati-hati nanti nggak masuk lagi lho’ hahaha.. Kok
bisa begitu ? yah karena kami yang sudah menjabat sebagai anggota PDteam satu
tahun, harus mendaftar lagi jika ingin masuk ke tahun selanjutnya sebagai
senior. Perjuanganku kembali dimulai, namun kali ini aku lebih mantap dalam
memutuskan pilihanku, yaitu hanya divisi Dekorasi hehehe.. Memang sih
kelihatannya sombong, cuman yah aku lebih nyaman di divisi ini, jadi ya aku
hanya memilih satu saja hehe..
Dan debar jantung yang sama kembali kurasakan ketika aku menerima surat
dari tangan seniorku sendiri. ‘Apakah aku layak buat masuk kembali ?’ ‘Masuk
nggak ya ?’ dan berbagai pikiran lain berseliweran didalam benakku, membuatku
gelisah kala menunggu pembukaan surat. Dan ketika perlahan kurobek surat itu,
dan kulihat kartu pemberitahuannya….
‘Congratulations……………’
YES MASUK LAGI ! Wuhuuuuuuuu ! Kata pertama yang kubaca membuatku senang
setengah mati, dan yah membuat kata-kata selanjutnya harus rela kubaca beberapa
waktu selanjutnya karena aku hanya fokus pada kata pertamanya hehehe.. Ya, aku
kembali masuk menjadi anggota PDteam, namun kali ini aku bukan lagi sebagai
junior, namun sebagai senior hehehe..
Aku menjadi Koordinator Dekorasi, dan kembali satu divisi dengan Nike,
serta ketambahan dua anggota Dekorasi baru, yaitu Chika dan Fio. Sebenarnya
jujur saja sih, aku sebagai Koor kurang bisa mengatur mereka dengan baik
hehehe.. Pada saat persiapan natal, karena beberapa hal yang tidak sesuai
dengan ekspektasiku, membuatku jadi sering yah.. uring-uringan dan nggak mampu
mengontrol emosi dengan baik hehehe.. Namun aku bersyukur sih karena Chika dan
Fio selalu mengerjakan tugas mereka dengan baik, dan mungkin memahami Koor
mereka ini hihihi..
Perlahan namun pasti, divisi Dekorasi menjadi lebih hidup #wedee.. Dulu
pada saat aku masih menjadi junior, diruangan jurnal selalu hening, karena
emang ce BA tipe orang yang diam ketika mengerjakan sesuatu, dan tipe orang
yang kalem. Namun ketika aku menjadi Koor, aku sebisa mungkin mengajak Chika
dan Fio ngomong, meskipun cuman sekedar hal remeh. Namun percayalah, hal-hal
kecil itulah yang ternyata membuat kita menjadi dekat, eh tapi akibatnya mereka
jadi sok kenal dan suka membully #waduh..
Tiap KKR kami lalui dengan baik, dengan team yang baru ini perlahan kami
bisa membaur satu sama lain, dan tak disangka kami menjadi semakin dekat
sehingga akhirnya grup Line PDteam menjadi ramai tiap malam, meskipun
pembicaraan kami terkadang random hehehe..
Dan klimaksnya adalah ketika kami harus berpisah karena sudah mendekati
akhir dari tahun ajaran.. Kami mengadakan farewell, dan tak disangka para
junior membuatkan kami lagu dan video khusus ! Yampun so sweet banget, dan
disitulah untuk pertama kalinya aku secara sadar nangis tersedu-sedu *keliatannya
alay ya* Namun jujur, suasana malam itu benar-benar nggak terlupakan buat kami
semua..
Ditahun kedua kami ini, perlahan Randomers mulai dekat satu sama lain
karena tuntutan pekerjaan #wuss. Ya, kami semua sibuk mengurus Bunga alias
Discipleship buat junior kami nantinya, dan tiap persiapan yang kami lakukan
membuat kami akhirnya dekat satu sama lain dan menceritakan setiap detail yang
ada tanpa ada yang ditutup-tutupi. Namun tentunya, taraf random kami belum
seberapa keliatan kok hahaha…
2014
Dan disinilah ketika aku akhirnya mencapai tahun ketigaku di SMA. Kami
yang semula mulai dekat karena Bunga, menjadi semakin dekat dengan adanya
seleksi penerimaan PDteam generasi baru. Eh ini jujur aja ya, selama dua bulan
full kegiatan seleksi itu, aku tidak pernah sekalipun pulang jam dua. Langit
malam selalu menemaniku dalam setiap perjalanan pulangku dari sekolah, dan
kasur selalu menjadi tempat perhentianku pertama kali ketika aku sampai
dirumah. Kesibukan mengurus seleksi dan interview, membuatku hampir tak punya
waktu untuk diriku sendiri. Aku mulai lelah, dan yah mulai kurang bisa
mengontrol emosiku *lagi-lagi* Namun untungnya, ketua PDteam angkatanku, Fanie,
bisa memahamiku dan sebagian anggota Randomers yang lainnya yang kelelahan
akibat seleksi ini, dan kata-katanya di grup yang tidak pernah kulupakan sampai
saat ini,
Guys aku tau kalian emang capek akibat seleksi
ini. Mungkin banyak diantara kalian yang capek hati, pikiran, fisik, akibat
ngurusi seleksi yang nggak selesai-selesai ini, tapi saranku, coba sediakan ‘me
time’ buat diri kalian sendiri. Kayak aku sekarang..
AUTUMN IN PARIS IKI BIKIN NANGIS NGGERUNG-NGGERUNG
PEKS ! *tear*
PERCAYALAH dia emang ngomong gitu hahaha.. ya, Fanie mengerti tiap
keluhan kita tentang seleksi, dan emang setelah itu aku bisa lebih enjoy dalam
mengurusi seleksi ini, dan yah perlahan aku menjadi terbiasa dengan langit
malam yang selalu menemaniku ketika aku pulang hehehe..
Waktu seleksi yang melelahkan akhirnya selesai dalam dua bulan. Setiap
interview yang kami lalui, setiap seleksi yang diadakan oleh tiap divisi,
setiap rundingan yang kami lakukan dimanapun ketika ada kabar terbaru, setiap
fellowship yang kami adakan untuk junior kami, setiap kesibukan kami dengan
berkas-berkas bahkan sampai menyita waktu kami di kelas, akhirnya selesaii !
Namun tentu saja, tugas kami belum selesai. Kami para Randomers masih punya
tugas lain yang justru menjadi puncak dari pelayanan kami selama tiga tahun
ini, yaitu Discipleship !
Setiap persiapan kami lakukan dengan cermat dan teliti, dan nggak
sedikit diantara kami yang mengalami miskomunikasi bahkan sampai terjadi
masalah. Namun kami semua bersyukur, justru dibalik masalah itu membuat kami
semakin dekat satu sama lain, dan saling membangun satu sama lain. Dan buat
kalian semua yang membaca ini, teman sejati memang susah ditemukan dewasa ini.
Begitu banyak teman yang menusuk dari belakang, teman yang hanya memanfaatkan
kita, teman yang hanya ada ketika kita diatas, dan berbagai macam teman
lainnya. Namun, dimasa SMA ku yang penuh dengan lika-liku kehidupan ini, aku
menemukan arti dari teman sejati. Teman yang sama sekali nggak memanfaatkan
ketika kita diatas, teman yang sama sekali nggak menusuk dari belakang, namun
teman yang saling membangun satu sama lain, dan mau menerima satu sama lain.
Dengan Randomers lah aku bisa menjadi diriku sendiri, tanpa harus jaga image
didepan mereka. Dengan Randomers juga, aku bisa dengan bebas menunjukkan setiap
visiku tanpa harus takut dihakimi. Dan dengan Randomers lah, aku menemukan arti
kata teman sejati, yang dewasa ini sudah semakin pudar dengan hancurnya moral
dunia ini…
Ya, aku bersyukur banget dengan perjalanan hidup yang Tuhan berikan
padaku. Dari awal ketika aku mulai berpikir untuk masuk ke PDteam, Tuhan pasti
sudah merencanakan kedepannya aku akan bertemu dengan Randomers. Yah, hidup
memang penuh misteri, namun saat kita menjalaninya dengan senang hati, akan
kita sadari bahwa ketika kita melihat kebelakang, banyak hal indah dan
menakjubkan yang sudah Tuhan rancangkan buat kita, membuat kita menjadi
bertumbuh dan berubah seperti sekarang ini…
Dan yah, sekarang bahkan makan pun menjadi kesenangan sendiri buatku
ketika bersama mereka. Makan menjadi hal yang nikmat ketika kita bersama teman,
setuju kan ? Dan itulah yang kurasakan. Bahkan, kata-kata favoritku yang ada
diatas itu, akibat sering makan bersama Randomers hehehe…
Cetingg !
Dan suara dering Line di Blackberry ku membuatku kembali tersadar di
alam nyata ini. Kelebat kenangan itu kembali pudar, tersimpan dalam lubuk
hatiku. Kubuka Blackberry ku, ternyata sepenggal pesan dari anak-anak di grup
‘Randomers go to Bali’..
Aku pun tersenyum. Kuarahkan jariku menyentuh tombol abjad di HPku, dan
kembali aku terseret arus pembicaraan hangat mereka di malam yang sunyi ini,
sambil sekelebat suara didalam hatiku berkata,
I Love You Guys…
No comments:
Post a Comment